Path: TopYYS INSTITUT KESEHATAN HELVETIAD4 Kebidanan

HUBUNGAN KEBIASAAN MAKAN, AKTIVITAS FISIK, DAN PERAN SEKOLAH DENGAN KEJADIAN KEGEMUKAN DI SEKOLAH SD NEGERI 064985 HELVETIA MEDAN TAHUN 2016

Journal from OJS 2549-3760 /
Oleh : Dewi Sartika
Dibuat : , dengan 0 file

Keyword : Kebiasaan makan, aktivitas fisik, dan peran Sekolah
Url : http://drive.google.com/uc?export=download&id=1nCZVlT95-dTW7j98IG58vpRb69zAqF7i

Prevalensi kegemukan dan obesitas terus meningkat sangat tajam diseluruh dunia, dan mencapai tingkatan yang membahayakan. Prevalensi kegemukan di sumatra utara ditemukan kasus kegemukan pada rentang umur 6-12 tahun yaitu sebesar 17,75%. Tujuan penelitian ini adalah unutuk menganalisis hubungan kebiasaan makan, aktivitas fisik dan peran sekolah dengan kejadian kegemukan di sekolah SD Negeri 064985 Helvetia Medan Tahun 2016.

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan case control. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus 2015 - Maret 2016. Responden dalam penelitian ini sebanyak 72 orang yang terdiri dari 36 orang yang gemuk dan 36 orang yang tidak gemuk. Pengujian item pertanyaan dilakukan uji validitas dan reliabilitas.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan kebiasaan makanberhubungan dengan kejadian kegemukan dengan nilai p = 0,001<0,05 dengan nilai Odd Ratio sebesar 0,182, sedangkan hubungan aktivitas fisik dengan kegemukan dengan nilai p = 0,000 < 0,005 dengan nilai Odd Ratio sebesar 1,000, sedangkan peran sekolah dengan kegemukan dengan nilai p = 0,034< 0,05 dengan nilai Odds Ratio sebesar 0,360.

Pihak sekolah diharapkan dapat memberikan informasi dalam pemilihan makanan yang sehat dan melakukan pengawasan terhadap makanan yang dijual dikantin sekolah dan melibatkan tenaga kesehatan untuk melakukan penimbangan berat badan setiap bulan untuk memantau kegemukan pada anak sekolah dasar.

Deskripsi Alternatif :

Prevalensi kegemukan dan obesitas terus meningkat sangat tajam diseluruh dunia, dan mencapai tingkatan yang membahayakan. Prevalensi kegemukan di sumatra utara ditemukan kasus kegemukan pada rentang umur 6-12 tahun yaitu sebesar 17,75%. Tujuan penelitian ini adalah unutuk menganalisis hubungan kebiasaan makan, aktivitas fisik dan peran sekolah dengan kejadian kegemukan di sekolah SD Negeri 064985 Helvetia Medan Tahun 2016.

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan case control. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus 2015 - Maret 2016. Responden dalam penelitian ini sebanyak 72 orang yang terdiri dari 36 orang yang gemuk dan 36 orang yang tidak gemuk. Pengujian item pertanyaan dilakukan uji validitas dan reliabilitas.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan kebiasaan makanberhubungan dengan kejadian kegemukan dengan nilai p = 0,001<0,05 dengan nilai Odd Ratio sebesar 0,182, sedangkan hubungan aktivitas fisik dengan kegemukan dengan nilai p = 0,000 < 0,005 dengan nilai Odd Ratio sebesar 1,000, sedangkan peran sekolah dengan kegemukan dengan nilai p = 0,034< 0,05 dengan nilai Odds Ratio sebesar 0,360.

Pihak sekolah diharapkan dapat memberikan informasi dalam pemilihan makanan yang sehat dan melakukan pengawasan terhadap makanan yang dijual dikantin sekolah dan melibatkan tenaga kesehatan untuk melakukan penimbangan berat badan setiap bulan untuk memantau kegemukan pada anak sekolah dasar.

Copyrights : Copyright � 2001 by . Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted by author in any medium, provided this notice is preserved.

Beri Komentar ?#(0) | _BOOKMARK

PropertiNilai Properti
ID PublisherOJS 2549-3760
_ORGANIZATION
Nama KontakAlfiansyah, S.Kom., M.Kom
AlamatKapten Sumarsono
KotaMedan
DaerahSumutara Utara
NegaraIndonesia
Telepon+62 852-7055-6169
FaxNot Available
E-mail Administratorfiandeal@yahoo.com
E-mail CKOfiandeal@yahoo.com

_PRINTTHISPAGE

Kontributor...

  • Editor: Asosiasi Perguruan Tinggi Kesehatan