Path: TopYYS INSTITUT KESEHATAN HELVETIAD4 Kebidanan

PENGARUH USIA DAN PARITAS IBU DENGAN KEJADIAN MIOMA UTERI DI RUMAH SAKIT UMUM SUNDARI MEDAN TAHUN 2016

Journal from OJS 2549-3760 /
Oleh : Rina Hanum
Dibuat : , dengan 1 file

Keyword : Umur, Paritas, Kejadian Mioma Uteri
Url : http://jurnalkesehatanprint.web.id

Mioma uteri merupakan tumor jinak pada otot rahim, mioma uteri disebut juga fibromioma atau fibroid. Di Indonesia kejadian mioma uteri ditemukan ditemukan 2.39%-11,7% pada semua penderita ginekologi yang dirawat. Penyebab mioma uteri tidak diketahui secara pasti sampai saat ini. Diduga faktor resiko seperti usia menarche, riwayat keluarga, Indeks Massa Tubuh (IMT), Umur dan Paritas dapat menyebabkan terjadinya mioma uteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Umur dan Paritas dengan kejadian Mioma Uteri di Rumah Sakit Umum Sundari Medan tahun 2016. Penelitian ini menggunakan metode desain penelitian survei analitik dengan pendekatan Cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mengalami mioma uteri sebanyak 43 kasus dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan total population yaitu sebanyak 43 kasus, dilakukan dengan menggunakan analisa data yaitu analisa univariat, analisa bivariat dan analisa multivariat. Dari hasil penelitain ini, dengan uji statistik pearson chi-Square pada pengaruh umur terhadap kejadian mioma uteri dengan tingkat kepercayaan 95% dengan =0,05 dan p=0,002, diperoleh sig. (2 sided) 0,002 < sig  (0,05). Maka diperoleh hasil bahwa ada pengaruh umur terhadap kejadian mioma uteri, di lihat dari uji statistic pearson chi-square pada pengaruh paritas terhadap kejadian mioma uteri dengan tingkat kepercayaan 95% dengan =0,05 dan p=0,005, di peroleh sig. (2 sided) 0,005 < sig  (0,05). Maka diperoleh hasil bahwa ada pengaruh paritas terhadap kejadian mioma uteri di RSU Sundari Medan tahun 2016. Kesimpulan bahwa ibu yang mengalami mioma uteri menurut umurnya tingkat tertinggi dialami oleh umur 35-45 tahun sebanyak 20 responden dan tingkat paritas nullipara yang mengalami mioma uteri tertinggi sebanyak 21 responden, serta penulis menyarankan kepada petugas kesehatan dan institusi pendidikan perlunya penelitian ini lebih lanjut mengenai faktor lain yang terkait analisis menggunakan metode lain.

Copyrights : Copyright � 2001 by . Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted by author in any medium, provided this notice is preserved.

Beri Komentar ?#(0) | _BOOKMARK

PropertiNilai Properti
ID PublisherOJS 2549-3760
_ORGANIZATION
Nama KontakAlfiansyah, S.Kom., M.Kom
AlamatKapten Sumarsono
KotaMedan
DaerahSumutara Utara
NegaraIndonesia
Telepon+62 852-7055-6169
FaxNot Available
E-mail Administratorfiandeal@yahoo.com
E-mail CKOfiandeal@yahoo.com

_PRINTTHISPAGE

Kontributor...

  • , Editor: Asosiasi Perguruan Tinggi Kesehatan

Download...