GDL

Dalam proses pembelajaran yang terjadi pada pendidikan adalah seseorang lebih banyak dituntut untuk mendengarkan daripada aktif atau kreatif, mereka hanya dijadikan obyek dalam belajar. Proses belajar hanya terjadi pada individu yang belajar. Individu yang berbeda dapat melakukan proses belajar dengan kemampuan yang berbeda dalam aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan perilaku mahasiswa dengan peningkatan hasil belajar Asuhan kebidanan I (Kehamilan) di Akademi Kebidanan Bina Husada Tebing Tinggi Tahun 2014. Desain penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel menggunakan total sampling sebanyak 58 mahasiswa. Data yang digunakan adalah data primer dengan kuesioner dan data sekunder dengan evaluasi hasil belajar. Analisa data dilakukan analisis univariat, hasilnya diketahui distribusi frekuensi setiap variabel dan dapat dilanjutkan analisis bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Berdasarkan hasil penelitian bahwa mayoritas perilaku ranah kognitif dengan kategori cukup sebanyak 41 orang (70,7%), mayoritas perilaku ranah afektif dengan kategori positif sebanyak 49 orang (84,5%), dan mayoritas perilaku ranah psikomotor dengan kategori dilakukan sebanyak 49 orang (84,5%). Peningkatan hasil belajar Asuhan Kebidanan I (Kehamilan) sebagian besar dalam kategori meningkat sebanyak 53 orang (91,4%). Ada hubungan yang signifikan antara perilaku mashasiswa dengan peningkatan hasil belajar Asuhan Kebidanan I (Kehamilan) mahasiswa Akademi Kebidanan Bina Husada Tebing Tinggi, dengan nilai signifikan (p) = 0,000 0,05. Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan perilaku mahasiswa dengan peningkatan hasil belajar di Akademi Kebidanan Bina Husada Tahun 2014.

Beri Komentar ?#(0) | _BOOKMARK