GDL

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan masyarakat dengan tindakan pencegahan penyakit DBD di Lingkungan IX Kelurahan Helvetia Tengah Kecamatan Helvetia Kota Medan.




Desain penelitian ini adalah metode studi korelasi dengan desain cross sectional. Penelitian dilakukan di Lingkungan IX Kelurahan Helvetia Tengah Kecamatan Helvetia Kota Medan. Penelitian dilaksanakan bulan Juni - September 2012. Populasi dalam penelitian ini seluruh masyarakat yang ada di Lingkungan IX berdasarkan KK yaitu 263 KK, dan sampel diambil 13% yaitu 34 orang sampel. Data dianalisis dengan menggunakan bantuan program komputer SPSS for windows release 20.0 dengan analisis bivariate coeffisien o/correlation.




Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat tentang penyakit DBD mayoritas dalam kategori baik sebesar (44,1%), cukup baik sebesar (35%) dan kurang baik sebesar (20,6%). Tindakan pencegahan penyakit DBD oleh masyarakat dalam kategori baik sebesar (55,9%), cukup baik sebesar (32,4%) dan kurang baik sebesar (11,8%). Pengetahuan masyarakat memiliki hubungan positif sangat kuat dengan tindakan pencegahan penyakit DBD di Lingkungan IX Kelurahan Helvetia Tengah Kecamatan Helvetia Kota Medan Tahun 2012. Dari hasil analisis bivariate coeffisien of correlation diperoleh nilai sebesar 0.834 dengan taraf signifikansi sebesar 0.000. Nilai koefisien korelasi sebesar 0.834 berada diantara interval kelas 0.805 - 0.99 dengan tanda positif mengindikasikan terdapat hubungan positif sangat kuat. Hasil analisi koefisien determinasi (R2) 68.6% variasi variabel tindakan pencegahan (Y) dapat dijelaskan oleh variasi variabel pengetahuan masyarakat (X), sedangkan sisanya sebesar 31.4% diterangkan oleh variabel lain yang tidak diajukan dalam penelitian ini.




Kesimpulan penelitian ini adalah pengetahuan masyarakat memiliki hubungan positif sangat kuat dengan tindakan pencegahan penyakit DBD di Lingkungan IX Kelurahan Helvetia Tengah Kecamatan Helvetia Kota Medan Tahun 2012. Semakin baik pengetahuan masyarakat maka tindakan masyarakat dalam pencegahan penyakit DBD juga semakin baik. Sebaliknya semakin kurang baik pengetahuan masyarakat maka tindakan pencegahan DBD juga semakin kurang baik.

Copyrights : Copyright � 2001 by JURNAL KESEHATAN ONLINE Helvetia. Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted by author in any medium, provided this notice is preserved.

Beri Komentar ?#(0) | _BOOKMARK