GDL

Kolostrum memberikan perlindungan pada bayi yang baru lahir sampai sistem imunnya sendiri mulai. Kolostrum juga bisa membantu sistem penceranaan bayi dengan benar. Bahkan kolostrum dapat membantu mengeluarkan kotoran bayi yang pertama berwarna hitam kehijauan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu nifas tentang kolostrum dengan pemberian kolostrum pada bayi di Klinik Siti Kholijah Medan tahun 2012. Desain penelitian ini bersifat deskriptif analitik yang bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan hubungan antara variabel indenpenden dengan variabel dependen. Sampel yang diambil sebanyak 30 responden. Pengumpulan data diambil dari data primer dan data sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 30 responden, 5 (16,7%) responden memiliki pengetahuan baik, 12 (40,0%) responden memiliki pengetahuan cukup, dan 13 (43,3%) memiliki pengetahuan kurang. Dari ke 30 responden dapat di ketahui bahwa yang memberikan kolostrum pada bayi baru lahir hanya 13 responden sedangkan yang tidak memberikan kolostrum pada bayi baru lahir mencapai 17 responden (56,7%). Berdasarkan hasil uji chi-square diketahui bahwa nilai signifikan pengetahuan ibu nifas adalah sig-p =0,001 atau > nilai sig α = 0,00. Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan pengetahuan ibu nifas tentang kolostrum dengan pemberian kolostrum pada bayi di Klinik Siti Kholijah Medan tahun 2012. Disarankan kepada tenaga kesehatan yang ada di Klinik Siti Kholijah Medan memberikan penyuluhan tentang kolostrum kepada para ibu nifas sehingga para ibu nifas dapat memberikan kolostrum kepada bayinya.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark