GDL

Menurut World Health Organization (WHO) Imunisasi mencegah penyakit cacat dan kematian. WHO mencatat bahwa hambpir 22 juta bayi pada tahun 2013 kehilangan kesempatan untuk mendapatkan tiga dosis vaksin yang mengandung difteri-pertusis-tetanus (DPT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang dampak imunisasi dengan keikutsertaan ibu dalam pemberian imunisasi DPT pada bayi di Klinik Hj. Dermawati Nasution Jl. Batang Kuis Pasar IX Gang. Sahabat No. 72 Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015. Desain penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang membawa bayinya imunisasi yaitu sebanyak 40 bayi. Pengambilan sampel dengan tehnik Total Sampling yaitu sebanyak 40 responden. Pengambilan data dengan menggunakan data primer dan sekunder menggunakan uji Chi=Square. Hasil penelitian dari 40 responden ibu berpengetahuan cukup sebanyak 16 responden (40,0%). Tidak ikut sesuai jadwal pemberian imunisasi DPT sebanyak 22 responden (55,0%). Hasil uji statistic menngunakan uji chi-square dengan tingkat kepercayaan 95% di peroleh p value 0,008<0,05, dapat diketahui bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu tentang dampak imunisasi DPT dengan keikutsertaan ibu dalam pemberian imunisasi DPT pada bayi. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan pengetahuan ibu tentang dampak imunisasi DPT dengan keikutsertan ibu dalam pemberian imunisasi DPT pada bayi. Diharapkan bagi petugas kesehatan agar lebih aktif lagi untuk memberikan informasi dan memotivasi kepada para ibu yang memiliki bayi tentang imunisasi khususnya imunisasi DPT.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark