GDL

ASI merupakan satu-satunya nutrisi yang paling sempurna untuk menjamin tumbuh kembang bayi pada 6 bulan pertama. Pada kenyataannya, pemberian ASI eksklusif pada bayi masih rendah sehingga dapat mempengaruhi angka kesakitan dan kematian pada bayi. ASI eksklusif diduga berpengaruh terhadap tumbuh kembang bayi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh ASI eksklusif terhadap tumbuh kembang bayi.
Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain case control. Penelitian dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Sering Kecamatan Medan Tembung Kota Medan. Penelitian dilakukan pada bulan Februari 2014. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data dianalisis dengan menggunakan uji Chi-Square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh ASI eksklusif terhadap pertumbuhan bayi (p=0,000<0,05). Ada pengaruh ASI eksklusif terhadap perkembangan bayi (p=0,000 <0,05). Terdapat pengaruh yang signifikan pemberian ASI terhadap tumbuh kembang bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Sering (p=0,000 <0,05). Bayi yang diberikan ASI eksklusif memiliki tumbuh kembang yang baik dan optimal, berbeda dengan bayi yang tidak diberi ASI eksklusif memiliki tumbuh kembang yang kurang baik.
Kesimpulan penelitian ini bahwa ASI eksklusif berpengaruh terhadap tumbuh kembang bayi. Disarankan kepada Kepala Puskesmas Sering agar melakukan kerjasama lintas sektoral terutama dengan instansi pemerintah dalam upaya peningkatan kesehatan ibu dan anak berkaitan dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark