GDL

Hasil Survei Kesehatan Reproduksi Remaja Indonesia (SKRRI) menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi remaja masih sangat rendah. Salah satu faktor yang diduga berhubungan dengan pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi adalah sumber informasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan sumber informasi dengan pengetahuan kesehatan reproduksi pada remaja. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Lokasi penelitian di SMA 1 Lhoksemawe tahun 2013. Populasi penelitian yaitu siswa kelas X sebanyak 40 orang dan seluruhnya dijadikan sampel. Data dianalisis menggunakan uji Chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95% (=0,05) Hasil penelitian dengan menggunakan uji Chi-Square menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan sumber informasi visual dengan pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi (p=0,001<0,05). ada hubungan yang signifikan sumber informasi audio dengan pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi (p=0,000<0,05). Ada hubungan yang signifikan sumber informasi audio visual dengan pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi (p=0,002<0,05). Ada hubungan yang signifikan sumber informasi dengan pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi di SMA 1 Lhoksemawe tahun 2013 (p=0,000<0,05). Kesimpulan penelitian ini bahwa sumber informasi berhubungan dengan pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark