Path: Top � YYS AKBID HELVETIA PEKANBARU
HUBUNGAN USIA KEHAMILAN DENGAN ASFIKSIA NEONATORUM DI RSUD ARIFIN ACHMAD
Oleh : Lidia Fitri, SKM, M.Kes (akbid_helvetia@yahoo.com)
Dibuat : , dengan 1 file
Keyword : Usia Kehamilan, asfiksia Neonatorum
Url : http://helvetia.ac.id/pekanbaru
Penyebab utama kematian pada minggu pertama kehidupan adalah komplikasi kehamilan dan persalinan seperti asfiksia, sepsis, dan komplikasi berat lahir rendah. Diperkirakan bahwa sekitar 23% seluruh angka kematian Neonatorum di seluruh dunia disebabkan oleh asfiksia neonatorum, dengan proporsi lahir mati yang lebih besar. Asfiksia neonatorum adalah keadaan dimana bayi tidak dapat segera bernafas secara spontan dan teratur setelah lahir. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui hubungan usia kehamilan ibu dengan asfiksia neonatorum di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Desain penelitian ini adalah kuantitatif dengan cara pendekatan cross sectional. Populasi berjumlah 127 dan 41 sampel. Analisa data dengan uji chi square. Berdasarkan hasil penelitian, Dari uji chi square dengan nilai p = 0,155 artinya tidak ada perbedaan proporsi asfiksia neonatorum antara ibu yang bersalin dengan usia kehamilan cukup (aterm) dengan ibu yang bersalin dengan usia kehamilan yang tidak cukup. Diharapkan dapat digunakan sebagai masukan informasi dan pengetahuan bagi tenaga kesehatan tentang bayi asfiksia.
Deskripsi Alternatif :Penyebab utama kematian pada minggu pertama kehidupan adalah komplikasi kehamilan dan persalinan seperti asfiksia, sepsis, dan komplikasi berat lahir rendah. Diperkirakan bahwa sekitar 23% seluruh angka kematian Neonatorum di seluruh dunia disebabkan oleh asfiksia neonatorum, dengan proporsi lahir mati yang lebih besar. Asfiksia neonatorum adalah keadaan dimana bayi tidak dapat segera bernafas secara spontan dan teratur setelah lahir. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui hubungan usia kehamilan ibu dengan asfiksia neonatorum di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Desain penelitian ini adalah kuantitatif dengan cara pendekatan cross sectional. Populasi berjumlah 127 dan 41 sampel. Analisa data dengan uji chi square. Berdasarkan hasil penelitian, Dari uji chi square dengan nilai p = 0,155 artinya tidak ada perbedaan proporsi asfiksia neonatorum antara ibu yang bersalin dengan usia kehamilan cukup (aterm) dengan ibu yang bersalin dengan usia kehamilan yang tidak cukup. Diharapkan dapat digunakan sebagai masukan informasi dan pengetahuan bagi tenaga kesehatan tentang bayi asfiksia.
Beri Komentar ?#(0) | Bookmark
Properti | Nilai Properti |
---|---|
ID Publisher | SUPTHELPP |
Organisasi | |
Nama Kontak | Alfiansyah, S.Kom., M.Kom |
Alamat | Kapten Sumarsono |
Kota | Medan |
Daerah | Sumutara Utara |
Negara | Indonesia |
Telepon | +62 852-7055-6169 |
Fax | Not Available |
E-mail Administrator | fiandeal@yahoo.com |
E-mail CKO | fiandeal@yahoo.com |
Print ...
Kontributor...
- , Editor: lppmstikes@helvetia.ac.id@supthelpp