GDL

Setiap organisasi atau instansi baik swasta maupun pemerintahan pada dasarnya mengharapkan pegawai-pegawai yang mempunyai disiplin yang tinggi dalam melaksanakan tugas-tugas kedinasan. Disiplin kerja bagi aparatur pemerintah atau pegawai negeri merupakan sesuatu yang harus diperhatikan, karena dilihat dari kedudukannya pegawai negeri sebagai unsur aparatur negara yang mempunyai tugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara profesional, jujur, adil dan merata dalam penyelenggaraan tugas negara, pemerintahan dan pembangunan


Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian survei yang bersifat deskriptif analitik untuk mengetahui analisis faktor yang mempengaruhi kedisiplinan pegawai di Puskesmas Sei Balai Kabupaten Batubara. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai dengan jumlah total 50 orang. Sampel adalah bagian dari populasi yang akan digunakan untuk penelitian. Besarnya sampel dalam penelitian menggunakan teknik Total Sampling. Analisa data penelitian ini dilakukan uji regresi linier berganda pada taraf nyata 95% (α = 0,05)


Hasil penelitian menunjukkan dengan uji Chi-Square pendidikan memiliki hubungan yang tidak signifikan terhadap kedisiplinan pegawai dengan p value (0,037), taat peraturan memiliki hubungan signifikan dengan kedisiplinan pegawai dengan p value (0,002), masa kerja memiliki hubungan signifikan dengan kedisiplinan pegawai (0,002), pendapatan memiliki hubungan tidak signifikan dengan kedisiplinan pegawai dengan p value (0,015) dan umur memiliki hubungan tidak signifikan dengan kedisiplinan pegawai dengan p value (0,029). Hasil analisis regresi berganda menunjukkan taat peraturan memiliki pengaruh yang paling dominan sebesar 0,786.


Diharapkan kepada pegawai negeri untuk meningkatkan kedisiplinan karena dengan disiplin yang tinggi prestasi dapat ditingkatkan dan tujuan dapat dicapai dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark